Open/Close Menu Ramah perilaku kami, Santun budaya kami, Sungguh-sungguh cara kerja kami
Dampak Minyak Goreng Curah di Konsumsi

Dampak minyak goreng curah di konsumsi. Salah satu jenis minyak goreng yang paling sering digunakan masyarakat adalah minyak goreng curah. Berbeda dengan minyak goreng kemasan yang bisa kita temukan di toko-toko atau swalayan, minyak goreng curah didapatkan dengan literan dan biasanya dicari oleh masyarakat kurang mampu.

Hanya saja, belakangan pemerintah menyebut minyak goreng curah tak boleh lagi dijual karena dianggap kurang baik bagi kesehatan. Apakah memang hal ini sesuai dengan fakta kesehatan?

Dampak Mengonsumsi Minyak Goreng Curah

Pakar kesehatan menyebut kualitas minyak goreng curah memang lebih rendah jika dibandingkan dengan minyak goreng jenis lainnya. Hanya saja, bukan berarti kita sama sekali tidak boleh mengonsumsinya. Sesekali mengonsumsi makanan yang diolah dengan memakai minyak goreng curah boleh-boleh saja dilakukan, namun ada baiknya memang membatasi konsumsinya.

Jika kita terbiasa mengonsumsi makanan yang digoreng, baik itu yang digoreng dengan minyak goreng curah atau yang lainnya, maka kita akan lebih rentan terkena dampak kesehatan seperti kenaikan berat badan dan peningkatan risiko terkena diabetes serta penyakit kardiovaskular. Hal ini disebabkan oleh keberadaan lemak trans, kalori, dan akrilamida di dalam minyak yang dipanaskan.

Sebagai contoh, di dalam gorengan atau makanan cepat saji yang biasanya diolah di dalam minyak dalam suh yang sangat panas, tinggi lemak trans yang bisa menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan pembuluh darah dan jantung. Selain itu, makanan-makanan ini juga cenderung tinggi kalori dan bisa membuat kita ketagihan. Masalahnya adalah hal ini juga bisa memicu kenaikan berat badan.

Selain itu, anggapan bahwa hobi mengonsumsi gorengan bisa menyebabkan datangnya kanker juga benar adanya. Dalam realitanya, proses pengolahan gorengan bisa menyebabkan munculnya akrilamida yang termasuk dalam zat karsinogen penyebab datangnya kanker.

Baca juga: Cara Mencegah Diabetes Sejak Dini

Beberapa Jenis Minyak Goreng yang Baik bagi Kesehatan

Pakar kesehatan menyebut ada beberapa jenis minyak goreng yang bisa kita gunakan untuk mengolah makanan namun tidak memberikan dampak kesehatan yang buruk.

Berikut adalah minyak-minyak tersebut.

  1. Minyak Zaitun

Di dalam minyak zaitun terdapat kandungan asam lemak tak jenuh tunggal sebesar 78 persen, lemak tak jenuh ganda sebesar 8 persen, dan lemak jenuh 14 persen. Minyak ini juga cenderung tinggi kandungan antioksidan seperti polifenol yang dikenal baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Minyak zaitun bisa dipakai untuk menggoreng atau untuk menumis makanan karena panasnya yang cenderung stabil. Hanya saja, jika kita ingin memasak dengan teknik deep fry, minyak ini sepertinya kurang cocok karena titik didihnya tidak begitu tinggi.

  1. Minyak Canola

Di dalam minyak canola terdapat asam lemak tak jenuh tunggal sebesar 62 persen, lemak tak jenuh ganda sebesar 31 persen, serta lemak jenuh sebanyak 7 persen. Titik asapnya cenderung tinggi sehingga minyak canola cenderung lebih cocok untuk menumis atau memanggang.

  1. Minyak Biji Anggur

Minyak biji anggur atau grapeseeds memiliki lemak tak jenuh tunggal sebanyak 17 persen, lemak tak jenuh ganda sebanyak 73 persen, dan lemak jenuh sebesar 10 persen. Minyak ini cenderung stabil saat diolah dan tidak mengalami oksidasi yang tidak sehat.

  1. Minyak Kacang

Di dalam minyak kacang terdapat lemak tak jenuh tunggal sebanyak 48 persen, lemak tak jenuh ganda sebesar 34 persen, dan lemak jenuh sebanyak 18 persen. Di dalam minyak ini juga terdapat kandungan phytosterol yang baik bagi jantung.

  1. Minyak Wijen

Minyak Wijen dikenal baik bagi penderita diabetes karena tinggi kandungan magnesium, memiliki kemampuan menurunkan kolesterol, dan membuat kesehatan jantung dan pembuluh darah meningkat.

Baca juga: Zat Yang Berbahaya Pada Vape

source: doktersehat.com

Write a comment:

*

Your email address will not be published.

© 2022 - RS Karanggede support by PT. PMI

Telepon Kami       (029) 8610600